Kamis, 25 Juli 2013

NAMA BESAR POHON PETALEN




NAMA BESAR POHON PETALEN
(ASAL USUL DESA PETALING)
Pada zaman dahulu hiduplah sepasang suami istri,di sebuah desa yang berdekatan dengan hutan. Mereka adalah Akek Usang dan istrinya,Di Desanya Akek Usang adalah seorang sesepuh.Meskipun hidup mereka sederhana tepapi akek Usang dan Nek Arah cukup bahagia.
Masyarakat desa itu memanfaatkan hutan yang berada tidak jauh dari desa mereka, untuk kerkebun dan berladang.Dan salah satu kebiasaan masyarakat di desa itu berpindah pindah tempat jika menanam padi atau sahang.
Pada suatu hari Akek Usang sedang menebang kayu Hutan Untuk membuka kebun.Hutan itu dipenuhi dengan pohon petalen yang sangat besar.Setelah setengah hari menebang kayu akek Usang beristirahat dan duduk bersandar di pohon Petalen.Hampir saja Akek Usang Tertidur karena baru saja selesai menikmati bekal yang dibawa dari rumah,Lempah Kuning Baong dan Nasi Beras merah. Tiba-tiba Pandangan Akek Usang tertuju pada sebuah pohon Petalen besar yang berada lima puluh meter tepat di hadapannya. Pohon itu lain dari pohon petalen yang lain tampak bercahaya sehingga membuat akek Usang merasa Heran.
Pulang dari hutan Akek Usang menceritakan tentang pohon aneh itu kepada warga desa.”Kalian percaya tidak di hutan yang baru saya buka ini ada pohon Petalen Aneh,” Bercahaya “( Ikak pecaye dak di utan yeng baru ku bukak ne ade bateng petalen aneh” Becahaya”). Kata akek Usang meyakinkan warga desa.Warga desa merasa heran dan tidak percaya dengan cerita akek Usang. Karena belum pernah melihat hal aneh seperti itu. Padahal  mereka setiap hari berada di hutan.Akek Usang mengajak Warga desa menyaksikan keanehan tersebut.Sampai dihutan Orang-orang menganga keheranan.Pohon Petalen Sangat besar dan Bercahaya kata Kek Usang itu ada didepan mereka.
Cerita Pohon petalen Besar yang bercahaya itu tersebar keseluruh desa. Semula mereka pun tidak percaya dan penasaran setelah melihat langsung baru percaya.Dan mereka berpendapat pohon petalen aneh itu pahon ajaib yang memliliki kesaktian.Diam diam mereka pun berniat ingin memiliki kayunya.mungkin saja kayu sakti ini dapat memberikan tuah untuk mennggulangi hidup sehari-hari.
Mengetahui orang-orang desa ingin menebang pohon petalen aneh itu Akek Usang dan sesepuh desa lainya berusaha menghalangi niat orang-orang desa.Tapi perkataan Akek Usang dan Sesepuh Desa tidak di hiraukan oleh orang-orang desa, mereka tetap saja ingin menebang pohon petalen ajaib itu.Orang-orang desa akhirnya mengurungkan niat mereka setelah menyaksikan kejadian yang lebih aneh lagi.Tiba-tiba dari balik pohon petalen besar itu muncul kakek tua berambut panjang dan tubuhnya dari kaki sampai kepala penuh belitan akar pohon petalen,membuat orang-orang desa ketakutan. Apalagi setelah mendengarkan perkataan orang tua aneh tadi dengan suara pelan tapi berwibawa.”POHON PETALEN INI TIDAK BOLEH DI TEBANG DAN DIAMBIL KAYUNYA, KARENA AKAN MEMBUAT BESAR NAMA DESA KALIAN”selesai berkata kakek aneh tadi kembali berjalan kebalik pohon dengan langkah yang pelan tapi itu tidak disadari oleh orang-orang desa yang masih tercengang dengan keanehan itu. Mereka baru sadar setelah kakek aneh tadi menghilang dari balik pohon petalen besar dan cahayanya sesaat lebih terang.
Kejadian aneh yang disaksikan oleh orang-orang desa itu menjadi bahan pembicaraan di desa dan sampai ke desa-desa tetangga.perkataan kakek aneh itupun menjadi pikiran orang-orang desa. Apa maksudnya AKAN MEMBUAT BESAR NAMA DESA “ dan dari kejadian itu pula orang-orang desa tersebut tidak berani menebang pohon kayu petalen.Akhirnya desa itupun terkenal dengan desa PETALEN.Selanjutnya sebutan petalen berubah ucapan menjadi PETALING. Inilah makna yang di ucapkan kakek aneh dari balik pohon petalen menjadi nama desa yang dikenal orang sebagai ibukota kecamatan Mendo barat kabupaten Bangka. Yang saat ini juga dicanang sebagai kecamatan kota santri.

Pesan cerita:
-      Manusia harus tetap menjaga kelestarian hutan yang merupakan tempat hidup beragam mahluk ciptaan Tuhan
-      Jika hutan di tebang secara akan membuat bencana di kemudian hari.
-      Dengarkan dan resapi setiap perkataan orang tua (sesepuh)
-      Jangan mudah mengambil sebuah keputusan.sebelum memikirkan baik dan buruknya
-      Banyak nama tempat(desa,kecamatan,kota) yang ada di Indonesia diambil dari nama pohon(tumbuhan) seperti desa petaling yang berasal dari pohon PETALEN.
                                

                      ditulis kembali oleh Jaka Filyamma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar